RSS

Hallo Balik Lagi

Halloooooo.... Aku posting lagiiiiii
sumpah aku pengen curhat iniiiiii
aku pengen ngeluarin semua kata-kata kotor bin jorokkkk bukan buat siapa-siapa, buay kehidupankuuuuuuuu... aku ngerasa hidupku ga sejalan sama apa yang aku ekspektasikan. lagi-lagi soal cinta, aku ga habis pikir...
ntah karena aku kurang kerjaan apa ya? alias pengangguran. jd pikiranku ttg cintaku ke pacarku ini berlebih.
jadi gini, di postingan sebelumnya aku kan cerita kalo pacarku ini mulai agak aneh sifatnya. aku jadi sedih, ngerasa bersalah gt aku ga bisa ngasih kepastian ke dia kapan buat nikah. dan si dia udah ngebet bgt pengen nikah. aku sih mau nikah sama dia, tapi lah wong aku masih ga punya kerjaan. aku juga mikir kehidupan finansial kita pra nikah. aku ga mau kita hidup susah.
maafin akuuuuu
awal tahun ini aku pengen kita tukeran sosmed.. iya "sosmed", bukan cincin. :(
aku liat-liat... ga ada yang mencurigakan.
sampe suatu malam, tepatnya beberapa jam yang lalu aku kepikiran buat buka chat dia sama sahabatnya. aku langsung remuk
aku merasa harga diriku sebagai lelaki berkurang 80%. aku sempet Screenshoot sih Percakapannya,, ntar aku upload disini biar kalian tau.

pernah sih sesekali aku iseng-iseng nanya
"ga ada ta yg deketin km?"
"ada, beberapa"
"berapa?"
"dua, heheh"
"kerja apa?"
"Perawat tapi honorer, Satunya P*****"
"terus?"

Intinya mereka Ngilang ga ngasih kabar gt. buat si P***** ini dia udah berumur  30 tahunan.

"alhamdulillah" ucapku dalem hati.

setelah itu okelah sikapku biasa aja.
toh mereka ga ngedeketin lagi...

nah parahnya malam ini jariku jahil baca Direct message instagram dia sama si Sahabatnya sebut saja Bat?..


Jangan wes takut kena pasalheheh

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Yo Wes, Pergio!

hallo... Assalamualaikuuum...
ini postingan pertama ya di tahun 2019. selamat tahun baru semuanya semoga lebih baik yaa.. aamiin
kali ini mau ngelanjutin drama hidupku masalah cinta. wkkwkwk
setelah kemarin bulan november aku galau, sekarang galau lagi. si cewek angin-anginan. tapi, kali ini aku ga mau nulis banyak.. aku mau coppas aja dari tulisan Bu Beks. kalian baca dibawah ini yaaa....
hmmm sebenernya kita sempet baikan sih, bulan desember. sampai-sampai aku mikir dulu kalo mau ngomong, takut dia tiba-tiba badmood lagi dan minta putus. tapi ya gimana lagi, dia kayaknya udah ga nyaman, ngebet nikah, setelah 6 tahun hmmm baiklah ku penuhin permintaanmu. ***Maafin aku sayang aku belum bisa ngasih kepastian kapan, tapi aku berusaha.
tapi, namanya perasaan ga bisa dipaksain. seperti tulisan ini:

Meninggalkan, Akan Selalu Ada Alasan

Ketika dulu,
Sebuah glorifikasi akan cinta berputar-putar dalam benak, di hari-hari di mana sahabat-sahabat saya diindetifikasikan menjadi separuh kekasihnya. Sekeliling saya berisi mereka yang baru jadian, mereka yang baru lamaran atau setelah melangsungkan akad nikah. Cinta tersebar di udara, terhirup bahagianya, terpancar dan tertular di sekitarnya.
Pada masa itu,
Cinta, tergambar sebagai bentuk kalimat “tidak butuh banyak alasan untuk mengasihi..”
Meski pada hari ini, sebagian kecil dari orang-orang yang dulu bersuka mulai menampakkan duka, walau lebih banyak yang masih memegang komitmen untuk tetap bersama, sembari melihat dan merefleksikan masa lalu mengenai saat pertama cinta itu hadir, mempertahannya untuk selalu hadir.
Perkara meninggalkan,
untuk dua orang yang pernah saling cinta sekalipun, memiliki kekuatan untuk tak lagi saling mencari. Mulai membuat-buat alasan dan pembenaran atas hilang perlahannya degup jantung tidak teratur ketika bibir menyatu.

Mereka, yang dulu saling cinta tanpa ada alasan, mulai memilliki satu persatu alasan mengapa mereka harus pergi,
yang tak jarang,
alasan itu sudah ada sejak awal mereka menyebut satu sama lain sebagai bagian dari hidup.
..
Ironis memang,
karena di awal mereka bersatu tanpa mempedulikan cela yang sudah ada,
Tapi pergi karena hal yang sudah mereka lihat di awal.
Atau,
Kalaupun mereka memiliki daftar mengapa mereka mencintai pasangannya, ketika pergi, mereka tidak lagi melihat itu sebagai sebuah keindahan yang layak dipertahankan.
Mantan pacar saya, yang tidak brengsek-brengsek banget itu acapkali menyebut mata saya sebagai mata yang menyenangkan. Menurutnya, mata saya itu banyak memancarkan cerita, bola matanya hitam pekat dan bentuknya bulat.
Tapi nyatanya ia tetap pergi,
walau hingga hari ini saya tidak pernah operasi mata.
..
Salah seorang Eyang Buyut saya, mengalami stroke berkepanjangan, tapi pasangannya tidak ada sehari pun pergi meninggalkan. Walau saya yakin, banyak yang hilang dari semuanya, tapi keputusan pergi, setidaknya, tidak dijalani.
Banyak alasan untuk pergi,
Tapi cinta tidak butuh banyak hal untuk tetap bertahan.

Jadi,
apa yang berbeda?

Kita memang tidak selalu memiliki alasan yang konkret untuk saling mencinta.
Bisa karena kemandiriannya, karena wawasannya, karena kesabarannya,
karena kulit cokelatnya, karena rambut pendeknya,
karena hobinya, karena ia memelihara kucing, karena ia piawai di dapur.
Namun, sebagaimanapun ia tidak pernah berubah, bila seseorang ingin pergi, ia akan selalu memiliki alasan untuk pergi.
Jadi sungguh sia-sia,
Mempertahankan orang yang ingin pergi. Karena, mungkin, cintanya masih ada, tapi ia ingin pergi dengan alasan yang ia karang-karang sendiri.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS